Yuk…Mengenal Istilah dalam Lomba Burung

Murai Batu Ngelowo

Dalam dunia perburungan, sering sekali kita mendengar istilah-istilah yang disebutkan oleh sesama penghobi burung. Hal tersebut membuat pemula hobi burung menjadi sulit untuk menyesuaikan atau menyerap informasi tentang burung. Dalam menjalankan kegiatan dunia hobi, khususnya terhadap burung berkicau, tentu selalu ada istilah-istilah untuk mempermudah komunikasi antara pihak satu dengan pihak lainnya. Namun setiap istilah yang dipakai pastinya bukanlah merupakan istilah yang resmi. Melainkan sebuah pemanaan atau singkatan-singkatan dari bentuk kata tertentu. Dan setiap kata yang umum dipakai, belum pasti semua orang mengetahuinya, terlebih lagi kalau misalnya masih baru-baru saja mengikuti hobi tersebut atau masih pemula.

Lovebird Mbebek

Halloo teman – teman kicau mania terlepas dari itu semua, bagi yang belum mengetahui beberapa arti dari kamus / istilah dalam dunia berhobi burung kicauan, dan agak malu untuk bertanya kepada teman supaya bisa mendapatkan kejelasannya, semoga beberapa ringkasan yang telah dirangkum dari berbagai sumber berikut ini dapat bermanfaat bagi rekan-rekan kicau mania semua. Untuk lebih lengkapnya lagi mengenai berbagai istilah dalam burung berkicau.

Silahkan simak beberapa rangkuman infomasi kamus istilah dan arti maksud dari istilah-istilah itu sendiri sebagaimana berikut ini :

 Arti Ngebren : suara speed rapat berdurasi panjang. Umumnya dipakai untuk suara ciblek.
 Arti Ngekek : dipakai untuk menamai suara lovebird, tengkek buto, dan sebagainya.
 Arti Ngebeset : sama dengan Mbeset. Tetapi Ngebeset adalah burung yang melakukannya, contoh burung yang suaranya Ngebeset, salah satunya Cucak Jenggot.
 Arti Ngalas : suara burung yang masih asli, bawaan, atau alami dari asalnya. Ngalas diberikan pada pleci, cendet, dsb.
 Arti Ngeban : suara yang berulang-ulang dengan variasi atau isian sama. Terkadang dipakai untuk murai batu full isian yang kerap mengulang satu isian suara secara terus-menerus.
 Arti Nyecret : suara yang identik dengan crecetan-crecetan tajam. Umum dipakai untuk mengistilahkan suara kolibri.
 Arti Ngeriwik : suara yang masih lirih atau pelan. Tak sedikit yang mengasumsikan kalau Ngriwik berarti masa burung yang sedang dalam tahap belajar berkicau.
 Arti Ngeplong : suara yang sudah keras atau lantang. Biasanya Ngeplong terjadi selepas burung Ngeriwik. Biasanya, ngeplong dianugrahkan pada anis merah, anis kemabng, kacer, cucak ijo, murai batu, dll.
 Arti Ngristal : suara yang jelas atau jernih. Umumnya, ngristal diberikan pada ciblek.
 Arti Ngeroll : suara berkesinambungan. Terkadang, ngerol diberikan pada suara kenari, pleci, blackthroat, dsb.
 Arti Suara Kristal : suara yang jernih atau bersih, jelas, keras, nyaring, bernada tinggi.
 Arti Suara Tembus : burung yang bersuara amat lantang di atas rata-rata.
 Arti Suara Tembakan : suara monoton dengan speed rapat. Suara Tembakan biasanya diberikan pada burung cililin, ciblek, kapas tembak, dsb.
 Arti Suara Isian : suara master yang diisikan kepada burung.
 Arti Suara Masteran : sama dengan Suara Isian.
 Arti Mbeset : suara yang tajam.
 Arti Wiklus : Ngeriwik Alus.
 Arti Wiksar : Ngeriwik Kasar.
 Arti Burung Siapan : burung yang sudah siap dijadikan indukan.
 Arti Burung Unjal : burung yang siap kawin dan juga sudah siap bikin sarang.
 Arti Burung Trotol : burung anakan, atau masih piyik dan belum tumbuh bulu dewasa.
 Arti Burung Bakalan : sama dengan Burung Bahan.
 Arti Burung Bahan : burung belum jadi (belum berkicau) atau burung yang masih liar.
 Arti Burung Gacor : burung yang sudah rajin berkicau. Kadang juga disebut dengan Bocor.
 Arti Buka Paruh : burung yang sudah bisa berkicau.
 Arti Burung Isian : burung yang memiliki suara isian burung sejenis maupun lain jenisnya.
 Arti Memaster : melatih  atau memberikan isian suara pada burung.
 Arti Mastering : sama dengan Memaster.
 Arti Ngobra : gaya tarung khas yang dimiliki kacer. Ngobra ditandai dengan kepala mendongak ke atas, ekor terbuka lebar seperti kipas, dan burung sembari terus berkicau.
 Arti Garuda atau Nggaruda : gaya tarung khas burung trucukan. Nggarudo ditandai dengan sayap terbuka lebar dan di getar-getarkan.
 Arti Mbagong : perilaku burung kacer yang ditandai dengan mengembangkan bulu dada dan perutnya. Mbagong menandakan kacer yang kondisi atau mentalnya sedang down (turun).
 Arti Ngeruji : burung yang sering menabrak jeruji sangkar, berjalan di sangkar, atau sebagainya yang berhubungan atau berdekatan dengan sangkar. Ngeruji kebanyakan dilakukan oleh burung cendet, lovebird, dll.
 Arti Ngentrok : gaya tarung khas cucak ijo.
 Arti Ngleper : burung yang membuka sayap kemudian digetar-digetarkan. Ngleper terkadang menandakan kondisi burung yang sudah birahi dan siap kawin. Dan burung yang sering ngleper ketika birahi adalah lovebird.
 Arti Ngeplay : burung yang tampil bagus. Semisal murai batu yang sering memainkan ekornya saat bertarung. Ataupun Cucak Ijo yang Ngentrok ketika bertarung.
 Arti MH : Mudah Hutan. Istilah ini kadang diberikan pada burung yang ditangkap atau hasil tangkapan hutan.
 Arti Jitot : jinak total, berarti burung sudah jinak total dan sudah tidak jinak lalat lagi.
 Arti Cumbu Lalat / Jilat (Jinak lalat) : burung yang tidak terlalu jinak dan juga tidak terlalu liar.
 Arti Ngurak : burung yang sedang berganti bulu.
 Arti Ambrol : burung yang bulunya telah rontok dengan jumlah banyak atau bahkan seluruhnya.
 Arti Mabung : burung yang bulunya rontok dan tumbuh cikal bakal bulu baru.
 Arti Sulam atau Nyulam : burung yang bulunya telah rontok beberapa helai dan mulai tumbuh bulu baru.
 Arti Dorong Ekor : burung yang ekornya masih dalam pertumbuhan.
 Arti Kaki Medang : burung yang kakinya rapuh, kering, atau tua.
 Arti Nopeng : burung cucak ijo yang bulu topeng-nya sudah berwarna hitam.
 Arti Ndengkek :  gaya berdiri burung yang tegas menantang. Sebagai contohnya yakni cara berdiri murai batu yang tegas.
 Arti Ngevoer Total : burung yang sudah biasa memakan voer sebagai menu utamanya.
 Arti EF (ekstra fooding) : pakan tambahan burung selain voer dan makanan utamanya. Semisal untuk untuk kenari, karena makanan utamanya mileh maka EF atau pakan tambahannya bisa berupa sayuran, telur puyuh, atau tambahan-tambahan lain selain milet.
 Arti UH : Ulat Hongkong.
 Arti UK : Ulat Kandang.
 Arti Aril, Luna, dan Betty, ketiganya bermakna berbeda, yang mana biasa dijadikan sebagai identifikasi jenis kelamin burung. Aril adalah jantan. Luna dan Betty : betina.
 Arti CI : Cucak Ijo.
 Arti MB : Murai Batu.
 Arti MB : Anis Merah.
 Arti Kicau Mania : para penghobi atau penggemar burung berkicau.
 Arti Pengembunan : mengembunkan burung atau dikeluarkan menjelang pagi dan sinar matahari terbit.
 Arti Latber : Latihan Bersama. Digunakan untuk acara latihan bersama antar burung berkicau.
 Arti Latpres : Latihan Prestasi. Latpres, biasanya digunakan untuk kegiatan lomba burung.
 Arti PCB : pantau cocok bayar. PCB kadang digunakan untuk kicau mania yang hendak melakukan jual beli burung.
 Arti COD (Cash On Delivery) : bayar di tempat. COD dilakukan oleh kicau mania yang akan jual beli burung tapi transaksi langsung di tempat.
 Arti Burja : burung saja. Burja dipakai oleh pihak yang ingin menjual / membeli burung saja, tanpa kandang.
 Arti Gotik : Nego Etik atau lebih tepatnya nego sedikit. Gotik umum digunakan saat jual-beli burung.
 Arti +K : dengan kandang. Dilakukan jika penjual / pembeli menyertakan burung dengan kandang.
 Arti Full Set : burung lengkap dengan peralatan-nya, termasuk kandang, kerodong, tas punggung, dll.
 Arti Bungkus Kacang : Sertifikat Lomba. Akan tetapi, Bungkus Kacang ini sebenarnya terdengar agak cenderung kasar. Oleh karena itu, sebaiknya sebaiknya hanya digunakan dengan teman-teman dekat atau kerabat saja supaya tidak ada kesalah pahaman antara satu sama lain.
 Gestang : Gesek Tangkringan biasanya dialami lovebird jantan yang overbirahi.
 Arti ngebetman : murai batu yang sering membuka sayap ketika bertemu dengan musuhnya biasa dialami murai yang overbirahi.

Kacer Mbagong

Nah dari istilah dalam burung kicau sebagaimana yang telah disampaikan di atas, perlu diketahui bahwa di setiap daerah belum tentu bahwa semuanya umum menggunakan beberapa istilah seperti halnya tersebut. Oleh karena itu, cukup wajar apabila ada rekan-rekan Anda yang masih asing dengan suatu istilah tertentu. Meski begitu, namun setidaknya sebagian besar dari kamus yang telah ditulis, hampir semuanya telah umum dan banyak dipergunakan oleh kebanyakan kicau mania di berbagai daerah.